Beranjak.id

, PALEMBANG — Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Selatan (Kemenag Sumsel) mengatakan bahwa para calon jemaah
haji
yang sudah membayar biaya ibadah haji (
Bipih
Pada langkah awal dan kedua masih di bawah 100%.

Humas Kantor Wilayah
Kemenag
Abdul Qudus dari Sumsel mengatakan bahwa jumlah peserta yang telah melunasi biaya pilgib haji untuk tahap pertama dan kedua hanya sebanyak 6.948 orang. Di sisi lain, kapasitas yang disediakan berjumlah 7.012 orang.

“Pembayaran tahap kedua untuk Haji di Sumatera Selatan sampai tanggal 15 April belum mencapai target 100%. Dari total quota sebanyak 7.012 jamaah, masih kekurangan 64 orang,” ujarnya saat diwawancara pada hari Kamis (17/4/2025).

Qudus menyatakan bahwa jumlah peserta haji yang telah menyelesaikan pembayaran pada fase awal berjumlah 5.437 orang. Selanjutnya, dalam tahap selanjutnya, terdapat tambahan 1.441 orang yang sudah melakukan pelunasan.

Di samping itu, ada pula 48 petugas haji daerah (PHD) yang telah menyelesaikan kewajiban mereka, serta 22 kelompok dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).

Menurutnya, calon jemaah haji yang belum melunasi kemungkinan disebabkan oleh istithaah yang belum keluar.

“Mungkin rumah sakit harus melakukan pemeriksaan ulang mengenai kondisi kesehatan para calon jamaah haji sehingga mereka belum mendapat izin untuk berangkat walaupun antusiasme mereka sangat tinggi,” ungkapnya.

Qudus juga mengatakan bahwa pembayaran bipih tahap kedua untuk tahun ini diperpanjang sampai tanggal 25 April 2025, yaitu kira-kira seminggu lebih telat dibandingkan dengan tenggat waktu awal yang ada di 17 April 2025.

“Baru kemarin malam kami mendapatkan informasi tersebut (perpanjangan pembayaran angsuran tahap kedua) dan perpanjangan ini telah secara resmi diumumkan oleh Kementerian Agama,” tutupnya.