Beranjak.id

– Paskah diperingati dengan gembira oleh jemaat Kristiani di seluruh dunia. Tradisi ini mengandung arti pencerahan dan harapan segar.

Di luar ibadah, perayaan Paskah pun sarat dengan kebersamaan keluarga. Tradisi salah satunya ialah menikmati hidangan khusus yang memiliki makna simbolis.

Setiap negeri memiliki sajian Paskah yang mempunyai kisah tersendiri. Rasanya serta penampilannya mungkin beragam, namun kedalaman maknanya tetap terjaga.

Pada artikel kali ini, kita akan menggali lebih dalam tentang 15 hidangan tradisional Paskah yang berasal dari beberapa negara di dunia. Dimulai dengan roti manis khas Yunani sampai sup fanesca asli Ekuador, seperti dikutip dari situs tersebut.
Insider
.

1. Yunani – Tsoureki

Tsoureki merupakan jenis roti manis bergoyang asli dari Yunani yang umumnya ditemukan pada perayaan Paskah. Biasanya, roti ini diciptakan dengan menggunakan tiga kepangan sebagai simbol Maha Bintang Tritunggal.

Hidangan ini menjadi lebih istimewa dengan dihidangkan bersama telur rebus berwarna merah sebagai simbol darah Kristus. Kelezatan aroma manis serta kelembutan strukturnya membuat tsoureki menjadi hidangan favorit keluarga pada hari Minggu Paskah.

2. Spanyol – Rosquillas de Semana Santa

Rosquillas adalah donat khas Paskah di Spanyol yang memiliki tekstur lebih mirip kue daripada donat biasa. Dibuat dari tepung fermentasi, rosquillas ini disajikan dengan taburan gula atau siraman glasur.

Tiap wilayah di Spanyol memiliki cara penyajian tersendiri dan khas. Camilan tersebut sering dinikmati saat perayaan Pra-Paskah dalam rangka Pekan Suci dengan menjadi hidangan manis yang menggoda.

3. Polandia – Kue Tradisional Paskah Babka

Babka wielkanocna merupakan kue spons manis khas Polandia yang sering disajikan pada hari Minggu Paskah. Bentuknya bulat dengan topping gula halus atau cokelat, membuatnya tampak elegan di meja makan keluarga.

Teksturnya lembut dan aromanya menggoda. Kue ini melambangkan sukacita atas kebangkitan dan menjadi simbol penting dalam tradisi Paskah Polandia.

4. Inggris – Hot Cross Bun dan Simnel Cake

Hot cross bun adalah roti kecil manis dengan taburan kismis dan tanda salib di bagian atasnya. Roti ini dikonsumsi pada Jumat Agung dan telah menjadi tradisi berabad-abad di Inggris.

Di samping itu, terdapat juga simnel cake, yang merupakan kue buah dilengkapi dengan lapisan marzipan serta 11 bola marzipan di bagian atasnya, mewakili ke-11 rasul tanpa Yudas.

5. Amerika Serikat – Bakar Daging Ham

Daging ham panggang menjadi sajian khas Paskah di Amerika Serikat. Biasanya, ham dilapisi bumbu manis seperti madu, gula merah, atau irisan nanas.

Tradisi ini berasal dari masa sebelum ada lemari pendingin, saat ham yang diawetkan di musim gugur baru siap dikonsumsi saat Paskah. Rasanya gurih-manis dan jadi menu utama saat berkumpul bersama keluarga.

6. Jerman – Kerbelsuppe (Chervil Soup)

Sup chervil atau kerbelsuppe disajikan pada Kamis Hijau sebelum Paskah di Jerman. Warna hijau dari chervil, sejenis herba mirip parsley, melambangkan kehidupan baru dan harapan.

Sup ini biasanya dibuat ringan dan segar sebagai bagian dari tradisi menyambut Paskah. Rasanya yang khas menjadikannya pembuka hidangan yang menyenangkan saat perayaan.

7. Italia – Colomba di Pasqua & Pizza Chiena

Di Italia, Colomba di Pasqua merupakan sebuah roti manis yang dibentuk seperti seekor merpati, menjadi simbol perdamaian. Rottenya dilengkapi dengan campuran buah kering dan hiasan almond berserta taburan gula atasnya.

Di Naples, terdapat Pizza Chiena, yaitu kue pai asin yang diisi dengan daging dan keju, sajikan pada periode Paskah. Hidangan-hidangan tersebut mencerminkan semangat kegembiraan serta kedalaman warisan budaya masakan Italia.

8. Slovenia dan Kroatia – Pinca

Pinca merupakan sejenis roti manis empuk yang ditampilkan pada penghujung waktu berpuasa sebagai lambang kegembiraan. Sebelum dimasak dalam oven, adunan roti itu dilapisi dengan tapak salib di bahagian atasnya.

Roti ini umumnya dihidangkan dengan mentega, selai, atau daging dingin pada waktu sarapan Paskah. Di Slovenia dan Kroasia, pinca melambangkan kemenangan atas pengorbanan selama periode pra-Paskah.

9. Polandia – Sup Putih (Zurek)

Zurek atau white borscht merupakan hidangan sup asli Polandia yang biasanya muncul pada perayaan Paskah. Sup ini dibuat menggunakan tepung gandum hitam yang telah difermentasi dan dilengkapi dengan sosis, telur rebus, serta terkadang dipadukan dengan roti.

Rasanya masam segar, sangat pas dinikmati saat panas. Masakan ini menggambarkan kombinasi antara warisan budaya dengan keramahtamahan keluarga dalam merayakan Paskah.

10. Finlandia – Mämmi

Mämmi merupakan hidangan penutup tradisional asli Finlandia yang dibuat beberapa hari sebelum perayaan Paskah. Diracik menggunakan bahan seperti tepung gandum hitam, sirup talas, serta kulit jeruk, mämmi kemudian disimpan dalam lemari es sampai cita rasa idealnya tercapai.

Diseduh dalam keadaan dingin bersama krim atau susu, hidangan tersebut menjadi ikon dari kesederhanaan dan ketekunan saat berpuasa mendekati Paskah.

11. Perancis – Le Gigot d’Agneau Pascal

Kaki domba panggang atau le gigot d’agneau pascal adalah sajian khas Paskah di Perancis. Daging domba dibumbui bawang putih dan herba segar, lalu dipanggang perlahan.

Hidangan ini melambangkan pengorbanan Kristus, karena domba dianggap simbol kurban dalam tradisi Yahudi dan Kristen. Biasanya disajikan hangat bersama kentang atau sayuran panggang.

12. Rusia – Pashka

Pashka adalah makanan penutup khas Rusia yang berbahan dasar keju cottage dan krim keju. Disajikan dingin dalam bentuk kerucut atau kubus, pashka sering dihias dengan buah kering dan huruf XB, singkatan dari “Kristus telah bangkit”.

Rasanya gurih dan manis, cocok disantap bersama roti saat perayaan Paskah bersama keluarga.

13. Meksiko – Capirotada

Capirotada adalah puding roti khas Meksiko yang disajikan saat Jumat Agung. Terbuat dari roti bolillo, kayu manis, cengkeh, keju, buah kering, dan sirup manis.

Tiap bahan membawa arti simbolik—roti melambangkan tubuh Kristus, cengkih mewakili paku, serta kayu manis menggambarkan salib. Rasa khasnya istimewa, mencampurkan rasa manis dan gurih secara bersamaan.

14. Argentina – Kue Paskalis

Torta Pascualina merupakan sebuah pai berisi makanan asli Argentina yang umumnya dikonsumsi saat bulan puasa. Isian dalam Torta ini meliputi sayuran spinache, artichoke, telur rebus, serta ricotta.

Masakan ini tidak menggunakan bahan daging, menjadikannya pilihan yang sesuai untuk dikonsumsi sebelum Minggu Paskah. Kue pai ini juga mewakili kehidupan baru dengan telur sebagai lambang kematian dan bangkitnya lagi.

15. Ekuador – Fanesca

Fanesca merupakan sebuah hidangan berkuah yang lezat dan dibuat dari 12 ragam kacang-kacangan, labu, serta ikan cod asin. Hidangan ini mewakili para rasul yang ada sebanyak 12 orang beserta Yesus yang dilambangkan dengan ikan tersebut.

Saji dalam keadaan panas pada hari Minggu Suci, Fanesca melambangkan rasa persaudaraan dan keyakinan. Setiap keluarga di Ekuador memilikai resep khusus Fanesca mereka sendiri yang telah diturunkan dari generasi ke generasi.